MEMORI HARI INI

Pagi telah berakhir.
Dengan masa lalu mencoba menyihir.
Bersama gerimis dan langit kelabu.
Membawa segenggam labrakan rindu,
yang telah sewindu,
dan bernada sendu.


Siang pun juga berlalu.
Dengan kenangan yang turut menunggu.
Tentang memori yang telah usang.
Menuntut kembali datang,
sedikit angkuh dengan menentang,
meski jelas sudah ditentang.

Dua bait sudah kutulis.
Tetap saja tidak tertepis.
Berharap kemudian akan terkikis.
Perihal kisah yang berlapis-lapis.

Petang sudah di depan mata.
Siap dilanjut dengan gulita.
Mengingat sudah tak lagi bercerita.
Padahal dulu sangat menyita.
Tentang aneka ruah romantika,
yang kini telah berpaling seketika,
hingga tersisa angan belaka.

Malam ini tepis saja segala rindu.
Karena takkan lagi serupa dulu.
Keriangan bercanda denganmu.
Kehangatan berdua bersamamu.

Kasihku-Sayangku-Rinduku.
Mungkin ini coretan kegundahanku.
Sekian bait akan kejujuranku.
Meski enggan sebenarnya mengaku.
Padahal masih menghantuiku.
Mencoba akrab denganku.
Untuk kembali merapal namamu.
Sekali lagi dalam doaku.

Paiton, 6-3-2017.
-Nawafil Fil-
#sehariSATU